LIBURAN KE HONG KONG: PERSIAPAN, BUDGET DAN ITINERARY

Foto: Vanita Dewi Prastiwi

Tak perlu urus visa, banyak tempat wisata yang menarik hingga kuliner yang beragam membuat daya tarik wisatawan asing untuk mengunjungi negara Hong Kong. Termasuk saya.

Untuk jiwa backpacker seperti saya ini, awalnya masih agak takut untuk pergi ke Hong Kong. Kenapa? Yang pertama, aduh takut mahal! Hong Kong adalah salah satu negara termahal di dunia dalam sektor properti. Kamu perlu merogoh kocek agak dalam untuk dapat menginap di hotel bintang dua dengan ukuran kamar yang cukup sempit.

Chungking Mansion untuk dua orang :")
Foto: Vanita Dewi Prastiwi

Yang kedua, berbeda dengan Indonesia, Hong Kong memiliki iklim sub tropis dengan prakiraan cuaca yang variatif. kadang sangat panas, kadang juga hujan badai sehingga bisa merugikan para wisatawan jika hendak ke sana di cuaca seperti itu. Apalagi ditambah jadwal saya pergi ke Hong Kong di bulan September yang katanya intensitas badai sangat tinggi pada bulan tersebut.

Yang terakhir, hal yang paling membuat saya takut dan hampir tidak jadi berangkat ke Hong Kong adalah pada hari itu bertepatan pada aksi demo RUU Ekstradisi yang terjadi di Hong Kong. Bagaiman tidak, tersebar video-video seperti apa situasi di sana yang sangat mencekam dan dapat membahayakan turis jika hendak ke sana. Beruntungnya saya ketika di sana tidak ke tempat-tempat yang terserang demo. Walaupun dalam hati ada deg-degannya juga sih...

Foto: Vanita Dewi Prastiwi

Foto: Vanita Dewi Prastiwi

Tapi ternyata rasa keingintahuan saya terhadap Hong Kong ini cukup besar. Akhirnya saya membulatkan tekad saya untuk tetap berangkat. Hahaha, nekat ya.

Baca juga: Tips Backpackeran ke Myanmar

Persiapan!

1. Cek Waktu yang Tepat untuk Pergi ke Hong Kong

Seperti yang sudah saya infokan di atas, kalau Hong Kong berbeda dengan Indonesia. Hong Kong memiliki iklim sub tropis di mana prakiraan cuaca yang sangat variatif. Antara bulan Oktober hingga Maret disebutkan menjadi waktu terbaik untuk mengunjungi Hong Kong. Di mana bulan-bulan tersebut memiliki kadar kelembaban yang rendah. Sementara di bulan April hingga September menjadi panas, kadang hujan dan lembab. Kadang dengan tidak menentunya cuaca ini dapat mendatangkan badai dengan intensitas yang cukup tinggi.

Tapi balik lagi, karena Hong Kong beriklim sub tropis maka cuaca suka berubah-ubah. Pantau juga aplikasi ramalan cuaca untuk menjadi acuannya.

2. Berburu Tiket Pesawat

Pastinya ini hal terpenting yang dilakukan saat hendak jalan-jalan ke luar negeri, berburu tiket pesawat murah. Saya membeli tiket sembilan bulan sebelum keberangkatan dan menemukan penerbangan murah menggunakan maskapai Malindo Air dengan harga Rp 1.600.000 perjalanan pulang pergi, satu kali transit di Kuala Lumpur. Berhubung pada waktu itu belum ada aturan pesawat LCC, jadi saya masih mendapatkan fasilitas makan, bagasi 25 kg dan entertainment di pesawat. Beruntungnya saya! Hihihi.

3. Cari Penginapan Murah

Jangan takut dulu tidak bisa mendapatkan penginapan murah di Hong Kong. Ketika di sana saya menginap di Chungking Mansion daerah Kowloon. Kamu bisa menempuh penginapan ini dengan turun di stasiun MTR Tsim Sha Tsui. Di Chungking Mansion ini terdapat banyak penginapan sehingga dalam satu lantai saja bisa ada beberapa penginapan yang berbeda-beda. Yang perlu diperhatikan, jangan heran ketika kita memesan tidur di hotel A, tapi yang kita dapatkan hotel B. Walaupun kamar hotel yang kita pesan sama fasilitasnya dengan yang disediakan.

Suasana di depan Chungking Mansion
Foto: Vanita Dewi Prastiwi

Suasana di Chungking Mansion ini memang agak kumuh. Saya sedikit tidak nyaman karena banyak juga orang India yang menawarkan dagangan mereka seperti transportasi ke bandara dan lainnya. Enaknya, penginapan ini benar-benar ada di pusat kota dan bagi yang muslim tidak perlu susah-susah untuk mencari makanan halal. Banyak yang menjual makanan halal di dalam Chungking Mansion.

4. Beli Octopus Card

Saat tiba di bandara, jangan lupa untuk membeli Octopus Card. Kartu ini bukan hanya bisa digunakan untuk menaiki beragam transportasi di Hong Kong, melainkan bisa juga untuk bertransaksi seperti di Seven Eleven atau mini market lainnya.

Selengkapnya kamu bisa cek di sini: Octopus Card

5. Cari Tahu Pintu Keluar MTR di Hong Kong

Transportasi di Hong Kong ini cukup beragam. Ada MTR, Tram, bus, taksi, kapal ferry hingga transportasi online. Saking banyaknya, kadang membuat para turis yang baru menginjak negara Hong Kong bingung. Tersesat di stasiun MTR saja bisa disebut menjadi hal yang wajar. 

Untuk kamu yang punya budget rendah, kamu bisa menggunakan bus atau MTR untuk keliling kota Kowloon. Jika ingin menyebrang ke Pulang Hong Kong, kamu bisa menggunakan kapal dengan harga HKD 1.7 saja. Namun memang waktu tempuh kapal feri lebih lama dibandingkan naik MTR atau bus. Tapi apa salahnya mencoba sesekali?

Hong Kong memiliki jalur MTR yang sangat luas dan hampir menjakau seluruh wilayah Hong kong. Jika sudah merencanakan untuk keliling Hong Kong dengan MTR, hal yang paling-paling harus dipersiapkan adalah mencatat pintu keluar MTR lewat Google Maps. Bayangkan, pintu MTR Central saja dari A hingga L! Maka dari itu, jangan sampai waktu kamu terbuang karena mencari pintu keluar ya.

MTR Tsim Sha Tsui

Suasana di dalam stasiun MTR

6. List Tempat Makanan Halal

Bagi yang muslim, pasti ini menjadi hal yang wajib dicatat. Tersebar beberapa restoran halal di Hong Kong. Jangan lupa untuk mencatat destinasi makanan halal yang akan kamu kunjungi, dan juga sesuaikan dengan budget yang kamu punya.

Satu rekomendasi dari saya, jangan lupa untuk mencoba nasi bebek Wai Kee yang berada di Bowrington Road Cooked Centre. Selain halal dan rasanya yang enak, harganya pun cukup terjangkau untuk para backpacker. Kamu bisa mendapatkan satu porsi nasi bebek seharga HKD 40 saja.

Foto: Vanita Dewi Prastiwi

Wai Kee Roasted Duck with Rice
Foto: Vanita Dewi Prastiwi

7. Kunjungi Destinasi Gratis

Siapa bilang semua destinasi di Hong Kong mahal. Banyak kok yang gratis! Contohnya, ada Tai Kwun, salah satu tempat bersejarah yang berada di Hollywood Road. Bakal menyesal kalau kamu tidak berkunjung ke tempat yang satu ini. Ada juga Avenue of Comic Stars yang berada di Kownloon Park. Dan masih banyak lagi! Lebih detailnya akan saya jelasnya di bagian itinerary. 

Tai Kwun
Foto: Vanita Dewi Prastiwi

Symphony of Lights
Foto: Vanita Dewi Prastiwi

Baca juga: Jalan-jalan ke Malaka, Ada Apa Saja Sih?

Oke! Sepertinya itu hal-hal penting yang perlu kamu persiapkan sebelum berlibur ke Hong Kong. Di blog selanjutnya akan saya bagikan tentang berapa budget yang diperlukan saat berlibur ke Hong Kong dan itinerarynya. Apa benar harus merogoh kocek sampai belasan bahkan puluhan juta? 

Jangan kaget ya setelah baca tulisan saya selanjutnya :)