TIPS BACKPACKERAN KE MYANMAR

Foto: Vanita Dewi

Mau coba jalan-jalan ke luar negeri dengan pengalaman yang baru? Coba melirik dikit deh ke negara tetangga yang satu ini. Yap, Myanmar. Ada beberapa destinasi yang bisa kamu kunjungi di sini, sebagian besarnya adalah destinasi bangunan seperti kuil. Namun, wisata alamnya juga tak kalah menyenangkan.

Nah sebelum pergi ke sana, ada baiknya kamu harus tahu apa saja yang harus dipersiapkan dan bagaimana biaya hidup di Myanmar. Berikut tips backpackeran ke negeri tanah emas:

Baca juga: Lihat Balon Udara di Bagan!

1. Bawa Uang Dolar AS

Saat saya ke Myanmar, money changer di sana rata-rata hanya menerima pecahan dolar AS daripada mata uang negara lainnya. Jangan harap rupiah akan laku di sana. Membawa mata uang Paman Sam ke Myanmar dinilai lebih aman dibanding kita hanya mengandalkan mesin ATM atau kartu kredit. Yang saya lihat, Myanmar sedikit konservatif. Hal ini ditunjukan karena sangat sedikitnya mesin ATM dan juga jarang ada yang menerima pembayaran menggunakan kartu kredit.

2. Bawa Uang Secukupnya

Biaya hidup di Myanmar bisa terbilang murah. Dengan membawa uang 100 USD, kamu bisa bertahan hidup selama satu minggu dengan mengunjungi kota-kota yang ada di sana seperti Yangon, Bagan dan Inle Lake.

3. Utamakan Naik Transportasi Online

Di Myanmar belum ada transportasi seperti MRT. Sebagai turis, lebih baik kita menggunakan transportasi online seperti Grab. Karena harga yang ditawarkan sudah tertera saat kita memesan, ketimbang naik taksi yang harganya dipatok sangat mahal.

4. Bawa Alat Makan dan Minum Sendiri

Sebagai orang Indonesia, mungkin agak sedikit terkejut ketika melihat kebiasaan orang Myanmar yang minum dengan satu gelas secara berganti-gantian. Pastinya kamu akan sering melihat dispenser dan satu buah gelas di sampingnya. Ada baiknya untuk membeli minum kemasan baru atau membawa botol minum dengan mengisi air dari hotel.

5. Selalu Bawa Antiseptic 

Kebersihan itu penting. Jangan kaget kalau orang Myanmar punya kebiasaan membuang air liur di sembarang tempat. Tidak ada salahnya kita membawa hand sanitizer atau tisu basah setelah bersalaman atau bertransaksi di sana.

6. Jangan Beli Makanan di Sembarang Tempat

Sebelum saya ke Myanmar, saya sempat searching info mengenai makanan di sana. Karena saya muslim tentunya saya mencari makanan yang halal. Untuk itu tetap hati-hati dalam membeli makanan di sembarang tempat. Pengalaman yang diceritakan teman saya, ia pernah dilayani dengan penjual yang menyendokan nasinya hanya dengan tangan. Hmm... Agak diragukan ya kebersihannya.

7. Lakukan Tawar Menawar Ketika Belanja di Pasar

Tentunya ini hal yang wajib ya ketika kita berbelanja di pasar tradisional. Pasar yang bisa kamu kunjungi untuk membeli oleh-oleh salah satunya Bogyoke Market. Di sana menjual buah tangan seperti Longyi, gelang-gelangan hingga kartu pos.

8. Pakai Masker

Buat kamu yang mengunjungi Kota Bagan, jangan lupa untuk menggunakan masker. Bagan adalah kota kuno di Divisi Mandalay. Kondisi di kota tersebut gersang hingga banyak debu. Maka dari itu, penggunaan masker sangat diperlukan untuk kita yang tidak terbiasa tinggal di daerah tersebut.

9. Tukarkan MYK sebelum pulang ke Indonesia

Mata uang Myanmar tidak laku bila ditukarkan di Indonesia. Untuk itu jika masih ada sisa uang Myanmar Kyat, lebih baik ditukarkan dulu ke dolar AS.

Kira-kira itu saja tips-tips yang bisa kamu pahami sebelum backpackeran ke Myanmar. Semoga bermanfaat dan selamat liburan!